Akhirnya Zaenudin dan Juariyah menikah, mereka berdua saling menyayangi dan saling mengasihi dan tinggalah mereka berdua untuk mengarungi samudera rumah tangga di desa Jatibarang Brebes.
Tahun 1949 tepatnya tanggal 18 febuari lahirlah jabang bayi dari rahimnya Juariyah bayi laki-laki dan di beri nama Bodong, dan disusul tahun 1955 lahirlah bayi perempuan di beri nama Lely, empat tahun kemudian tgl 12 mei 1959 lahirlah bayi laki-laki diberi nama Konyol
Kenapa diberi nama Konyol, karena pada saat itu si jabang bayi ditolong oleh suster maupun dukun bayi tidak mau nongol juga, akhirnya di tolong oleh seorang mantri suntik, tidak berapa lama bayi laki2 ini nongol sambil mengatakan kepada Mantri suntik tersebut ” Terimakasih Anda sudah menolongku keluar dari rahim ibuku hehehehehe sambil ketawa terkekeh-kekeh, habis itu menangis oek…oooeek…oooeekkk ( konyol kan ? ).
Mestinya anak dari pasangan Zaenudin dan Juariyah ada 3 lagi, yang dua anak meninggal dan satunya lagi laki-laki di minta familinya dibawa ke Hongkong
INILAH PERJALANAN KEHIDUPAN Konyol SELANJUTNYA.
Menurut cerita dari mamahku Juariyah, pada saat aku bayi, mimik susunya mamah sampai umur 3 tahun.